TEMINABUAN- Demokrasi bisa
menciptakan keadilan, keamanan dan kesejahteraan bagi rakyatnya, jika paham
politik masyarakatnya matang. Hal ini memiliki korelasi dengan tingkat
pendapatan serta pendidikan.
Masyarat dengan pendapatan
dan pendidikan yang rendah berpihak pada para caleg yang bermodal . Mereka akan lebih
mudah terperangkap dalam transaksi suara pada saat pemilu maka mengarah pada
Barter demokrasi.
"Mereka yang memiliki
uang akan memenangkan pemilu . Sehingga pada akhirnya, demokrasi hanya akan
memproduksi pemimpin dengan latar kepentingan individu. Golongan dan kelompok
tertentu.
Bila perubahan negeri ini dijelankan
oleh anggota legislatif yang kurang cerdas, maka hanya akan menghasilkan sefin yang banyak bagi dirinya selama lima
tahun ia menduduki kursi DPRD.
"Apakah kita bisa
mengharapkan keadilan untuk disampaikan kepada anggota DPRD yang kurang bijak? Kita bisa membayangkan jika
anggota legislatif kita yang hanya duduk waktu sidang anggaran lalui teriak sana sini demi perutnya.
Bapa,mama,kaka,ade, saya
Cuma mo bilang untuk mencapai keadilan, keamanan dan kesejahteraan kita semua , kita
tak lagi memilih anggota DPRD yang berwajah setulus merpati dan selicik ular
itu.
Kita semua membutuhkan harapan
yang nyata, kita semua membutuhkan program DPRD yang menyentuh dan berkelanjutan, Elatiblitas anggota DPRD yang baik
pasti mampu menyampaikan keadilan, keamanan dan kesejahteraan negeri ini. ( CS)